Indikator Forex Sinyal Palsu

PertanyaanKategori: Indikator ForexIndikator Forex Sinyal Palsu
Seno Arjuna tanya 1 tahun lalu
Menggunakan indikator forex apa yang berguna untuk mengenali sinyal forex palsu?

1 Jawaban
Andy Susantio dijawab 1 tahun lalu
Salah satu indikator forex yang berguna untuk mengenali sinyal forex palsu adalah indikator Bollinger Bands. Indikator ini terdiri dari tiga garis yang mengikuti pergerakan harga, yaitu garis tengah (middle band) yang merupakan simple moving average, dan dua garis luar (upper band dan lower band) yang merupakan standar deviasi dari garis tengah. Indikator Bollinger Bands dapat membantu trader untuk mengetahui volatilitas pasar, level support dan resistance, serta potensi breakout atau reversal.

Cara menggunakan indikator Bollinger Bands untuk mengenali sinyal forex palsu adalah sebagai berikut:

– Jika harga bergerak di antara upper band dan lower band, maka pasar sedang dalam kondisi sideways atau ranging. Dalam kondisi ini, trader dapat menggunakan strategi bounce trading, yaitu membeli di lower band dan menjual di upper band. Namun, trader harus berhati-hati karena harga bisa saja menembus salah satu band dan membentuk tren baru. Untuk menghindari sinyal palsu, trader dapat menggunakan indikator oscillator seperti RSI, stochastic, atau CCI untuk mengkonfirmasi arah pergerakan harga.
– Jika harga menembus upper band atau lower band, maka pasar sedang dalam kondisi trending. Dalam kondisi ini, trader dapat menggunakan strategi breakout trading, yaitu mengikuti arah pergerakan harga yang menembus band. Namun, trader harus berhati-hati karena harga bisa saja kembali ke dalam band dan membentuk reversal. Untuk menghindari sinyal palsu, trader dapat menggunakan level support dan resistance untuk menentukan target profit atau stop loss.
– Jika upper band dan lower band menyempit atau berdekatan, maka pasar sedang dalam kondisi low volatility atau konsolidasi. Dalam kondisi ini, trader dapat menunggu sampai terjadi pergerakan harga yang signifikan yang menembus salah satu band. Trader juga dapat menggunakan indikator lain seperti volume atau ADX untuk mengukur kekuatan pergerakan harga.