Analisis teknikal adalah metode yang menggunakan grafik harga dan indikator teknis untuk mengidentifikasi tren, support dan resistance, serta titik masuk dan keluar yang potensial. Beberapa indikator teknis yang umum digunakan antara lain moving average, RSI, stochastic, dan Bollinger bands. Indikator-indikator ini dapat membantu trader untuk mengukur kekuatan tren, volatilitas pasar, dan kondisi overbought atau oversold.
Pola candle adalah metode yang menggunakan bentuk dan warna candle untuk menunjukkan sentimen pasar dan sinyal pembalikan atau penerusan tren. Beberapa pola candle yang populer antara lain pin bar, engulfing, doji, hammer, dan shooting star. Pola-pola ini dapat membantu trader untuk mengkonfirmasi titik masuk dan keluar yang sesuai dengan arah tren.
Retracement Fibonacci adalah metode yang menggunakan rasio Fibonacci untuk menentukan level support dan resistance yang potensial pada saat terjadi koreksi harga. Retracement Fibonacci dapat digambar dengan menghubungkan titik tertinggi dan terendah dari suatu pergerakan harga. Level-level Fibonacci yang sering digunakan antara lain 23,6%, 38,2%, 50%, 61,8%, dan 76,4%. Trader dapat menggunakan level-level ini untuk mencari peluang entry pada saat harga berbalik arah setelah mencapai salah satu level Fibonacci.
Breakout adalah metode yang menggunakan pergerakan harga yang menembus level support atau resistance yang signifikan. Breakout dapat menandakan awal atau akhir dari suatu tren, dan dapat memberikan sinyal entry yang kuat. Trader dapat menggunakan level support atau resistance sebelumnya, garis tren, atau pola harga seperti segitiga, bendera, atau bahu kepala sebagai acuan untuk menentukan breakout.
Silakan masuk atau Daftar untuk mengirimkan jawaban Anda
Copyright © 2024 - Diskusi Forex