Apa itu Falling Wedge?

Falling wedge adalah pola bullish yang dimulai lebar di bagian atas dan menyempit saat harga bergerak turun. Pergerakan harga ini membentuk kerucut yang condong ke bawah saat titik-titik tertinggi dan terendah bertemu. Berbeda dengan segitiga simetris, yang tidak memiliki kemiringan dan bias yang pasti, falling wedge pasti condong ke bawah dan memiliki bias bullish.

Falling wedge dapat dianggap sebagai pola pembalikan atau pola kelanjutan, tergantung pada di mana ia muncul dalam tren. Jika falling wedge muncul dalam tren naik, maka ia dapat dianggap sebagai pola kelanjutan yang menandakan konsolidasi sebelum harga melanjutkan kenaikannya. Jika falling wedge muncul dalam tren turun, maka ia dapat dianggap sebagai pola pembalikan yang menandakan bahwa tekanan jual mulai berkurang dan harga siap untuk berbalik arah.

Untuk mengkonfirmasi pola falling wedge, trader perlu menunggu terjadinya breakout di atas garis tren atas atau resistensi wedge. Breakout ini biasanya disertai dengan peningkatan volume yang menunjukkan adanya minat beli yang kuat. Trader juga dapat mengukur target harga dari pola falling wedge dengan mengukur ketinggian wedge pada titik terlebarnya dan menambahkannya ke titik breakout.