Apa itu Lembar Saham?

Lembar saham adalah satuan kepemilikan saham berdasarkan nilai modal dan porsi kepemilikan terhadap keseluruhan modal awal.
 
Sebagai contoh, Anda dan teman Anda akan membangun sebuah PT dan membutuhkan modal 1 miliar. Kemudian, Anda menyetorkan modal sebesar 700 juta, sedangkan teman Anda menyetor sebesar 300 juta.
 
Dengan kondisi tersebut, maka bisa disimpulkan porsi kepemilikan saham perusahaan masing-masing sebesar 70% dan 30%.
 
Misalnya, dalam kasus di atas, seluruh pemilik modal Kemudian, sepakat bahwa harga per lembar saham adalah 1.000 per lembar.
 
Dengan begitu, maka jumlah lembar saham yang dimiliki masing-masing pemodal yaitu:
 
Anda dengan kepemilikan 70% (700 juta/1000), memiliki 700.000 lembar saham.
 
Sedangkan teman Anda memiliki 30% (300 juta/1000), memiliki 300.000 lembar saham.
 
Seperti itu kira-kira

Lembar saham adalah satuan kepemilikan saham berdasarkan nilai modal dan porsi kepemilikan terhadap keseluruhan modal awal. Lembar saham menunjukkan berapa banyak saham yang dimiliki oleh seseorang atau lembaga dalam sebuah perusahaan. Lembar saham juga mempengaruhi harga saham di pasaran, karena semakin banyak lembar saham yang beredar (outstanding shares), semakin rendah harga saham per lembar.