Beberapa contoh risiko yang ditangani oleh ALM adalah:
– Risiko suku bunga, yaitu risiko kerugian akibat perubahan suku bunga yang mempengaruhi nilai aset dan kewajiban. Misalnya, jika suku bunga naik, nilai obligasi yang dimiliki bank akan turun, sementara nilai deposito yang menjadi kewajiban bank akan naik. Hal ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan antara aset dan kewajiban bank.
– Risiko likuiditas, yaitu risiko ketidakmampuan untuk memenuhi kewajiban jatuh tempo dengan menggunakan aset yang tersedia atau dengan biaya yang wajar. Misalnya, jika bank mengalami penarikan dana besar-besaran oleh nasabah, bank harus menjual asetnya dengan cepat untuk membayar nasabah. Hal ini dapat menyebabkan kerugian karena aset dijual di bawah harga pasar.
– Risiko kredit, yaitu risiko gagal bayar atau penurunan kualitas kredit dari pihak yang berhutang kepada lembaga keuangan. Misalnya, jika bank memberikan pinjaman kepada nasabah yang tidak mampu membayar kembali pinjaman tersebut, bank akan mengalami kerugian karena tidak mendapatkan bunga dan pokok pinjaman.
Silakan masuk atau Daftar untuk mengirimkan jawaban Anda
Copyright © 2024 - Diskusi Forex