Apa yang harus diingat saat trading USD/JPY?

– USD/JPY dipengaruhi oleh faktor-faktor makroekonomi dan geopolitik dari kedua negara, seperti kebijakan moneter, data ekonomi, perang dagang, ketegangan politik, dan bencana alam.
– USD/JPY cenderung sensitif terhadap perubahan suku bunga dan ekspektasi inflasi di AS dan Jepang. Kenaikan suku bunga di AS biasanya akan menguatkan USD terhadap JPY, sementara kenaikan suku bunga di Jepang biasanya akan melemahkan JPY terhadap USD.
– USD/JPY juga dipengaruhi oleh sentimen risiko global. Ketika ada ketidakpastian atau ketakutan di pasar, investor cenderung mencari aset-aset yang lebih aman, seperti JPY atau emas. Sebaliknya, ketika ada optimisme atau euforia di pasar, investor cenderung mencari aset-aset yang lebih berisiko, seperti USD atau saham.
– USD/JPY sering mengikuti tren jangka panjang dan bergerak dalam kisaran psikologis yang signifikan. Misalnya, level 100 dan 105 sering menjadi titik balik penting dalam harga. Oleh karena itu, trader dapat menggunakan analisis teknikal untuk mengidentifikasi level-level support dan resistance, pola-pola harga, indikator-indikator momentum, dan sinyal-sinyal masuk dan keluar.
– Waktu trading yang optimal untuk USD/JPY adalah ketika ada overlap antara sesi New York dan London, yaitu sekitar pukul 19:00-22:00 WIB. Pada saat ini, volume dan volatilitas pasar cenderung meningkat, sehingga trader dapat memanfaatkan peluang-peluang yang muncul.