– Likuiditas aset: Aset yang diperdagangkan dengan volume tinggi cenderung memiliki spread yang lebih sempit daripada aset yang jarang diperdagangkan, karena lebih mudah untuk menemukan pembeli dan penjual yang bersedia bertransaksi pada harga yang dekat.
– Volatilitas pasar: Pasar yang mengalami pergerakan harga yang cepat dan besar cenderung memiliki spread yang lebih lebar daripada pasar yang tenang, karena market maker ingin mengurangi risiko kerugian dan meningkatkan keuntungan dari perubahan harga.
– Ukuran transaksi: Transaksi dengan ukuran besar cenderung memiliki spread yang lebih lebar daripada transaksi dengan ukuran kecil, karena lebih sulit bagi market maker untuk menyeimbangkan posisi mereka di pasar interbank.
– Waktu perdagangan: Waktu perdagangan yang berbeda di berbagai pusat pasar dapat mempengaruhi spread, karena likuiditas dan volatilitas dapat berubah seiring dengan jam buka dan tutup pasar.
– Hubungan antara dealer dan klien: Hubungan yang baik antara dealer dan klien dapat menghasilkan spread yang lebih sempit daripada hubungan yang buruk, karena dealer mungkin memberikan harga yang lebih menguntungkan bagi klien yang loyal atau berpotensi memberikan volume perdagangan yang besar.
Silakan masuk atau Daftar untuk mengirimkan jawaban Anda
Copyright © 2024 - Diskusi Forex