Apa Perbedaan Expert Advisor dengan Robot Forex?

PertanyaanKategori: Robot ForexApa Perbedaan Expert Advisor dengan Robot Forex?
Nolland Usopp tanya 2 tahun lalu
Apakah benar Expert Advisor dengan Robot Forex itu berbeda? Apa perbedaan expert advisor dengan robot forex?

3 Jawaban
Rahmat Forex dijawab 2 tahun lalu
Expert Advisor (EA) adalah software atau program yang dapat diintegrasikan dengan platform trading forex seperti MetaTrader 4 atau MetaTrader 5. EA berfungsi untuk memberikan sinyal trading, yaitu rekomendasi kapan harus membuka atau menutup posisi di pasar forex berdasarkan algoritma atau strategi yang telah ditentukan.

Robot forex adalah jenis software trading otomatis yang dapat melakukan trading secara mandiri tanpa memerlukan intervensi atau otorisasi dari pengguna. Robot forex biasanya memiliki fitur untuk mengatur volume, stop loss, take profit, dan manajemen risiko.

Perbedaan antara expert advisor dan robot forex terletak pada aspek fungsionalitas. EA hanya menghasilkan sinyal trading, sedangkan robot forex akan mengeksekusi trading sesuai dengan sinyal tersebut. Dengan kata lain, EA hanya memberi saran, sedangkan robot forex memberi tindakan.

Angling dijawab 2 tahun lalu
EA dan robot forex menurut saya adalah hal yang sama, bagi masyarakat trader istilah EA mungkin tidak asing, namun agar masyarakat awam mengerti kita menyebutnya robot

Yasmin Jasmine dijawab 1 tahun lalu
Sebenarnya, istilah “Expert Advisor” (EA) dan “Robot Forex” sering digunakan secara bergantian dalam dunia trading forex, dan keduanya merujuk pada program komputer yang dirancang untuk mengotomatisasi eksekusi perdagangan dalam platform trading.
Banyak trader menggunakan keduanya untuk merujuk pada program komputer yang mengotomatisasi perdagangan. Yang penting adalah memahami bahwa baik EA maupun robot forex bertujuan untuk membantu trader dengan eksekusi perdagangan dan implementasi strategi trading secara otomatis. Jika ingin menggunakan EA atau robot trading ini harus lebih berhati-hati jangan sampai kena scam, banyak kasus robot trading yang terjadi , seperti :
1. DNA Pro, sebanyak 169 korban merugi miliaran rupiah pada Januari 2022
2. Viral Blast, sebanyak 12 ribu orang merugi Rp1,2 triliun, Februari 2022
3. Fahrenheit, sebanyak 100 orang merugi Rp5 triliun, Maret 2022
4. 89 Net, sebanyak 300 ribu orang merugi Rp1,2 triliun, Oktober 2022
5. Auto Trade Gold, kasus penipuan baru oleh tersangka Wahyu Kenzo yang menyebabkan 25 ribu orang merugi Rp9 triliun.