Jika Anda sudah menemukan yang cocok untuk Anda, fokuslah pada 1 pasangan mata uang tersebut hingga Anda benar-benar memahami karakternya.
1. Major Pairs (Pasangan Utama):
EUR/USD (Euro/US Dollar): Pasangan ini stabil dan memiliki likuiditas tinggi. Spread-nya juga relatif rendah. Euro (EUR) melawan dolar AS (USD) adalah salah satu pasangan yang banyak diperdagangkan.
GBP/USD (British Pound/US Dollar): Pasangan ini melibatkan pound Inggris (GBP) dan dolar AS (USD). Pergerakannya tergantung pada kinerja ekonomi Inggris dan AS.
USD/JPY (US Dollar/Japanese Yen): Pasangan ini memiliki likuiditas tinggi dan dipengaruhi oleh suku bunga yang ditetapkan oleh Federal Reserve AS (the Fed) dan Bank of Japan.
2. Minor Pairs (Pasangan Minor):
EUR/GBP (Euro/British Pound): Meskipun bukan major pair, pergerakan harga pasangan ini relatif stabil. Cocok untuk pemula karena tidak melibatkan dolar AS.
AUD/USD (Australian Dollar/US Dollar): Pasangan ini memasangkan dolar Australia (AUD) dengan dolar AS (USD). Kinerjanya dipengaruhi oleh ekspor komoditas Australia dan suku bunga yang ditetapkan oleh Reserve Bank of Australia dan the Fed.
3. Perhatikan Spread:
Pilih pasangan dengan spread yang rendah. Spread adalah perbedaan antara harga tertinggi yang bersedia dibayar pembeli (harga bid) dan harga terendah yang bersedia diterima penjual (harga ask).
Ingatlah bahwa setiap trader memiliki preferensi berbeda. Selalu lakukan riset dan evaluasi sebelum memilih pasangan mata uang yang sesuai dengan gaya trading dan toleransi risiko Anda.
Silakan masuk atau Daftar untuk mengirimkan jawaban Anda
Copyright © 2024 - Diskusi Forex